Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mejeng di GJAW 2025, Bridgestone Pamer Anatomi Ban dari Bahan hingga Jadi
Advertisement . Scroll to see content

Jangan Tunggu Ban Mobil Kempes, Ini Waktu Ideal Periksa Tekanan Angin 

Rabu, 17 Februari 2021 - 08:28:00 WIB
Jangan Tunggu Ban Mobil Kempes, Ini Waktu Ideal Periksa Tekanan Angin 
Jangka waktu ideal untuk memeriksa tekanan angin pada ban adalah dua minggu sekali atau paling lambat satu bulan sekali. (Foto: Michelin)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Berdasarkan survei Michelin 64 persen pengendara mobil di Indonesia memeriksa tekanan angin ban setiap satu bulan sekali. Sementara 15 persen pengendara cek angin lebih dari satu bulan. 

Sisanya, 21 persen mengecek tekanan angin apabila ban mulai kempes, terasa tidak nyaman, atau saat akan perjalanan jauh. Mana yang tepat?
 
Presiden Direktur Michelin Indonesia, Steven Vette mengatakan memeriksa tekanan angin wajib dilakukan secara rutin untuk memastikan keamanan selama berkendara. 

"Jangka waktu ideal untuk memeriksa tekanan angin pada ban adalah dua minggu sekali atau paling lambat satu bulan sekali, tetapi jangan sampa lebih dari satu bulan," ujarnya, melalui siaran pers dilansir Rabu (17/2/2021). 

Steven menambahkan, kurang mengisi angin atau mengisi secara berlebihan, dapat mengakibatkan ban lebih cepat aus, mengurangi daya cengkeram, dan menjadikan lebih boros bahan bakar.

Informasi tentang perilaku berkendara ini diperoleh melalui survei yang diselenggarakan sebagai bagian dari kampanye Michelin Safe Mobility 2020 pada Desember lalu. Lebih dari 250 pengendara berpartisipasi dalam kampanye ini
 
Sebanyak 77 persen pengendara yang mengikuti survei mengetahui nilai tekanan angin yang tepat untuk kendaraan mereka yaitu pada rentang 28-33 psi (pound per inci persegi). 

Nilai tekanan angin ideal ini dapat dilihat pada petunjuk kendaraan yang biasanya terletak di sisi kanan pintu kemudi. Namun, masih banyak ditemukan tekanan angin pada ban yang tidak sesuai dengan yang disarankan. 

"Secara umum, pengendara memiliki pengetahuan yang baik tentang tekanan angin yang ideal. Namun masih jarang memeriksa tekanan angin secara rutin," kata Steven.

Customer Engineering Support Michelin Indonesia, Mochammad Fachrul Rozi menyarankan pengendara untuk meluangkan waktu beberapa menit setiap bulan untuk memastikan kondisi ban.  

"Meski tidak ada kerusakan yang terlihat di permukaan, ban bisa kehilangan tekanan udara hingga 1 psi setiap bulan. Ini dapat dipercepat apabila ada kebocoran yang tidak disengaja, kebocoran pada katup/ tutup katup, atau kerusakan roda," ujarnya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut