Teknologi Kalah, Bus Indonesia Faktanya Lebih Kokoh Dibanding Eropa
Untuk teknologi, Sani menyampaikan bus di Indonesia masih tertinggal dengan bus-bus Eropa yang sudah menerapkan teknologi canggih. Bahkan, dalam dapur pacu, bus Eropa juga lebih ramah lingkungan karena memiliki aturan ketat mengenai emisi.
“Teknologi bus di Eropa sudah sampai ke Euro 6, Indonesia baru sampai euro 4. Dalam hal teknologi ini sangat signifikan dalam infrastruktur pendukungnya. Salah satu yang sangat jelas kualitas bahan bakar,” kata Sani.
“Ini sangat memengaruhi kualitas kompresi mesin. Di Eropa, kandungan fame hanya 7 persen Sementara di Indonesia dipaksakan sampai 30 persen. Tentu ini sangat berpengaruh terhadap kinerja dan daya tahan komponen ruang bakar mesin,” ujarnya.
Dari sisi keselamatan, beberapa PO yang menggunakan sasis dari Eropa akan memiliki standar keselamatan yang sama seperti di Eropa. Ini mencakup sistem ABS, Brake Retarder, dan ASR.
“Menurut saya sebagai pengguna produk di Indonesia, harus pandai dalam memilih sasis bus dan karoseri. Paling tidak kita mengedukasi diri sendiri terhadap teknologi terakhir di luar sehingga tidak tertinggal jauh,” kata Sani.
Editor: Dani M Dahwilani