Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wow, China Akan Bangun Pangkalan di Bulan Pakai Batu Bata dari Tanah di Sana
Advertisement . Scroll to see content

NASA Uji 3D Printer untuk Cetak Material di Luar Angkasa

Senin, 16 Agustus 2021 - 06:51:00 WIB
NASA Uji 3D Printer untuk Cetak Material di Luar Angkasa
NASA Uji 3D Printer untuk Cetak Material di Luar Angkasa (Foto: Redwire Space)
Advertisement . Scroll to see content

CALIFORNIA, iNews.id - Kargo Northrop Grumman Cygnus tiba di International Space Station (ISS) membawa peralatan yang sangat istimewa di Bumi yakni 3D Printer. Peralatan ini menggunakan debu Bulan untuk membuat material padat. 

NASA sedang menguji sistem pencetakan dari perusahaan Redwire untuk digunakan dalam misi Bulan Artemis. Harapannya bisa memanfaatkan tanah berdebu Bulan sebagai material baku untuk pencetakan. 

Idenya adalah menggunakan material yang tersedia di Bulan untuk membuat apa yang dibutuhkan dibanding harus mengangkut banyak alat berat dari Bumi. Insinyur telah mempertimbangkan cara mencetak 3D menggunakan regolith bulan untuk beberapa waktu dan telah menunjukkan prosesnya di Bumi. 

Tapi mengirimkan 3D printer ke lingkungan gayaberat mikro ISS untuk pengujian adalah langkah baru yang besar dalam menyiapkan teknologi untuk digunakan. Para peneliti ingin mengetahui apakah pencetakan bekerja tanpa gravitasi dan apa kekuatan bahan cetak nantinya.

Printer bekerja menggunakan simulasi bulan yaitu senyawa buatan manusia dari bahan kimia yang mirip dengan regolit bulan. Karena sampel asli dari Bulan sangat berharga dan langka, sebagaimana dikutip dari Digital Trends. 

Tapi, simulasi harus cukup dekat dengan bahan bulan asli sehingga dapat digunakan untuk menguji perangkat keras pencetakan 3D. Stimulan digunakan sebagai bahan baku, diproses dan dimasukkan ke dalam printer untuk dicetak menjadi bagian dan bentuk yang berguna.

Redwire mengatakan bahwa selain digunakan untuk perlengkapan dan perlengkapan kecil, pendekatan ini pada akhirnya dapat digunakan untuk mencetak bagian yang lebih besar dan lebih kompleks, seperti landasan pendaratan, fondasi, jalan, dan bahkan habitat bulan bagi para astronot untuk tinggal di dalamnya.

Dan efeknya juga bisa melampaui gravitasi Bumi. NASA mengatakan mereka sedang mengembangkan teknologi dengan harapan pada akhirnya dapat digunakan di planet lain, seperti untuk misi berawak ke Mars, yang dapat memanfaatkan tanah Mars yang berdebu untuk mencetak seluruh struktur 3D.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut