Keseruan Main ke Kebun Kokoa di Lampung, Hasil Panen Melimpah Bikin Petani Makmur
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu, Elis Martatiasih, juga menyoroti potensi komoditas kakao di Lampung bisa eksis di pasar global.
Hal tersebut kata Elis, bisa direalisasikan dengan pemeliharaan bibit dan klon unggul maupun jaminan harga pasar yang stabil.
"Dengan perbaikan tanaman, dari hulu ke hilir ya, jadi petani itu kalau harganya bagus, tanpa disuruh pun dia menanam, jadi jaminan itu juga harus ada. Kemudian pasti sangat mendukung mau merawat kalau harganya bagus," ucap Elis di Professional Nursery, Pringsewu, Lampung.
"Pemerintah Daerah selalu mendukung perbaikan tanaman ya, kita melakukan peremajaan atau tanam ulang dengan klon yang unggul, kalau klonnya tahan penyakit, buahnya bagus, produktivitasnya bisa tinggi," sambungnya.
Elis Martatiasih pun optimistis komoditas kakao di wilayahnya go internasional jika sejumlah aspek diatas terpenuhi.
"Insya Allah yakin komoditas kakao di Lampung tembus pasar Internasional, apalagi ada klon baru yang Monika, kemudian pembibitan dengan kapasitas besar sehingga bisa menyuplai kebutuhan bibit yang klon unggul di wilayah ini," pungkasnya.
Editor: Muhammad Sukardi