Simak Asal Usul Nama Jakarta dari Masa ke Masa, Penuh Sejarah!
Pada awal abad ke-17, tepatnya tahun 1619, kekuasaan Jayakarta beralih ke tangan Belanda melalui VOC yang dipimpin oleh Jan Pieterszoon Coen.
Setelah mengalahkan pasukan Kesultanan Banten, Belanda mengganti nama Jayakarta menjadi Batavia, yang diambil dari nama suku Batavieren, nenek moyang bangsa Belanda.
Batavia dibangun dengan konsep kota ala Belanda, lengkap dengan kanal-kanal untuk mengatasi banjir dan benteng pertahanan. Kota ini menjadi pusat pemerintahan kolonial dan pusat perdagangan VOC di Asia Tenggara.
Saat pendudukan Jepang (1942-1945), nama Batavia diubah menjadi Djakarta Tokubetsu Shi, yang berarti Kota Khusus Jakarta dalam bahasa Jepang.
Setelah Indonesia merdeka, nama Djakarta disederhanakan menjadi Jakarta dan mulai digunakan secara resmi sejak tahun 1972.
Nama Jakarta merupakan singkatan dari Jayakarta, yang tetap mempertahankan makna kota kemenangan dan kemakmuran yang diwariskan sejak abad ke-16.
Perjalanan nama Jakarta dari Sunda Kelapa, Jayakarta, Batavia, hingga Jakarta menggambarkan dinamika sejarah dan pengaruh berbagai kekuatan yang pernah menguasai wilayah ini.
Dari sebuah pelabuhan kecil yang strategis hingga menjadi pusat pemerintahan negara, nama Jakarta menyimpan makna perjuangan dan kemajuan yang terus berkembang hingga kini.
Jadi, itu dia asal-usul nama Jakarta. Penuh sejarah dan pastinya menarik untuk diketahui.
Editor: Muhammad Sukardi