Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Minta Maaf usai Viral Sebut MBG Tak Butuh Ahli Gizi
Advertisement . Scroll to see content

Konsumsi Air Minum dengan Kandungan Mineral Esensial Bantu Perbaikan Gizi Masyarakat 

Rabu, 28 Juni 2023 - 16:30:00 WIB
Konsumsi Air Minum dengan Kandungan Mineral Esensial Bantu Perbaikan Gizi Masyarakat 
Mengonsumsi air minum yang mengandung mineral (Foto: Gq India)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mengonsumsi makanan dan minuman sehat menjadi pilihan penting usai masa pandemi Covid-19. Terutama, dalam memilih minuman yang akan dikonsumsi sehari-hari, disarankan untuk yang berkualitas.

Perlu diketahui, ada banyak manfaat yang didapatkan saat mengonsumsi air minum dengan kandungan mineral esensial. Air mineral tidak sekadar untuk menghilangkan dahaga, tapi juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh, terutama dalam perbaikan gizi

Air dengan kandungan mineral esensial kaya akan mineral kalsium, magnesium, zat besi, dan lainnya. Zat-zat tersebut dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh.

Mengutip dari Healthline, kalsium dari air mineral dapat membantu menjaga kesehatan tulang. Mineral water terbukti menjadi sumber kalsium yang baik. Dalam studi yang melibatkan 255 orang wanita menopause, menunjukkan mereka yang rutin meminum air mineral memiliki kepadatan tulang yang baik.

Sementara itu, dalam studi yang melibatkan wanita menopause, rutin minum air mineral sebanyak 0,5-1 liter per hari mampu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat (LDL). Kedua senyawa tersebut merupakan pemicu penyakit jantung. Air mineral terbukti mampu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

Selain itu, kandungan magnesium dari air mineral juga berperan menjaga kesehatan jantung. Meminum air mineral dengan kandungan magnesium tinggi diyakini dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung.

Ketua Umum pergizi pangan Indonesia, Prof Dr Hardinsyah mengatakan, inovasi pangan dan gizi menjadi salah satu kunci dan strategi dalam percepatan perbaikan gizi kurang dan gizi lebih. 

"Kami sangat menghargai inovasi pangan dan gizi yang dilakukan oleh para pelaku industri sebagai respons terhadap perkembangan ilmu dan permasalahan pangan dan gizi di masyarakat," ujar Prof Hardinsyah, melalui keterangannya belum lama ini.

Berbagai keberhasilan telah dicapai dalam perbaikan pangan dan gizi masyarakat. Namun, masih dibutuhkan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas pangan dan status gizi masyarakat Indonesia, juga usaha-usaha yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan masyarakat.

Sebab, sebagaimana diketahui gizi yang baik dapat mengoptimalkan kualitas sumber daya manusia seutuhnya. Memerhatikan hal tersebut, Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia, atau biasa disingkat  Pergizi Pangan, bekerja sama dengan GAPMMI (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) secara keberlanjutan memberikan Penghargaan Inovasi Produk, Program, dan Leadership Pangan dan Gizi (Peduli Gizi) sejak 2012.

Tahun ini adalah tahun keempat diadakannya penghargaan yang dimaksudkan sebagai apresiasi atas komitmen industri pangan yang berhasil mengembangkan inovasi produk dan program yang turut mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu pangan dan perbaikan gizi masyarakat.

Prof Hardinsyah menambahkan, adapun beberapa kategori penghargaan yang diberikan oleh Pergizi Pangan Indonesia yaitu kategori produk inovatif, program inovatif dan juga leader inovatif. Pada kesempatan kali ini, Le Minerale sebagai produk kategori Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) berhasil mendapatkan penghargaan dalam kategori produk inovatif, yang artinya memiliki keunggulan dalam kandungan gizi yang berkaitan dengan kesehatan dan juga memiliki pesan edukasi bagi kesehatan masyarakat. "Le Minerale meraih penghargaan sebagai Air Minum Dalam Kemasan dengan mineral penting untuk mendukung gaya hidup sehat masyarakat. Dalam hal ini Pergizi Pangan Indonesia memberikan apresiasi terhadap komitmen Le Minerale untuk menghadirkan air minum yang bukan hanya melepas dahaga, namun juga memiliki kualitas mineral baik di dalamnya. Ini sangat mendukung pemenuhan gaya hidup sehat masyarakat," ujar Prof. Hardinsyah.

Prof. Hardinsyah juga berharap air kemasan ini dapat menjadi contoh bagi para pelaku industri lain, khususnya dalam industri AMDK agar turut menghadirkan inovasi produk yang dapat mendukung upaya perbaikan gizi dan kesehatan masyarakat.

Yuna Eka Kristina, Head of Public Relations and Digital Le Minerale mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari konsistensi dan komitmen untuk terus memenuhi kualitas tertinggi produk dan menghadirkan produk inovatif untuk memenuhi harapan konsumen.

"Kami sangat berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Pergizi Pangan Indonesia. Ini bukan sekadar penghargaan, namun juga bukti nyata dari komitmen Le Minerale yang menghadirkan air mineral yang sehat bagi masyarakat. Bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh sehari-hari, namun juga memiliki kandungan mineral essensial di dalamnya yang baik untuk tubuh," kata Yuna.

Dia menambahkan, air mineral ini diproduksi dari sumber mata air pegunungan di kedalaman tertentu, yang dieksplorasi dan diyakini memiliki kandungan mineral essensial alami yang seimbang. Berbagai kandungan mineral yang terdapat di dalamnya adalah kalsium, magnesium, dan kalium.

Kandungan mineral essensial ini juga terjaga kualitasnya dengan inovasi kemasan yang memiliki tiga lapis proteksi, atau yang disebut Mineral Protection System. Adapun tiga lapis proteksi ini adalah seal, ring pengaman dan juga botol keras sebelum dibuka. 

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut