5 Makanan Khas Betawi yang Hampir Punah, Nomor 2 Dibuat dari 21 Bahan
Sayur Babanci atau Ketupat Babanci adalah salah satu makanan khas Betawi yang hampir punah. Sayur ini langka karena bahan dan rempah-rempah yang digunakannya sulit didapat. Warga Betawi biasanya menyajikan hidangan ini hanya pada hari-hari tertentu, seperti buka puasa bersama pada Ramadan, Hari Raya Idul Fitri, dan Hari Raya Idul Adha.
Nama babanci diambil dari sayur ini yang tidak jelas jenisnya karena tidak tergolong sebagai gulai, kare, maupun soto. Beberapa orang juga meyakini nama babanci diambil dari perpaduan antara babah dan enci yang disinyalir makanan ini dulunya dibuat oleh para peranakan Betawi-Tionghoa. Salah satu keunikan Sayur babanci adalah diperlukannya 21 jenis bahan, bumbu, dan rempah. Beberapa rempah sudah termasuk langka, seperti, kedaung, botor, tai angin, lempuyang, temu mangga, temu kunci, hingga bangle. Bahan utama hidangan ini ada kepala sapi.