DPR Cecar KAI, Minta PMN Rp1,8 Triliun tapi Dirut Malah di Paris

Suparjo Ramalan
ilustrasi KAI minta PMN Rp1,8 triliun. (Foto: Dok. KAI)

JAKARTA, iNews.id - Direksi PT Kereta Api Indonesia (KAI) dicecar Komisi VI DPR RI lantaran Direktur Utamanya, Didiek Hartantyo absen atau tidak hadir dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang diagendakan pada, Selasa (9/7/2024). Diketahui, saat ini Didiek berada di Paris untuk kunjungan dinas agenda dengan bertemu dengan CEO Siemens Asia Pacific.

Padahal, RDP kali ini membahas soal usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun anggaran 2025. Adapun, PMN yang diusulkan KAI kepada Komisi VI DPR sebesar Rp1,8 triliun.

Mula-mula, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko KAI, Salusra Wijaya, memperkenalkan Direktur dari anak usaha KAI kepada Komisi, sekaligus merupakan awalan penjelasan alasan perusahaan menerima dana segar dari pemerintah. 

Namun, di pertengahan perkenalan tersebut, anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI-Perjuangan, Mufti Anam, secara spontan menghentikan pembicaraan.

Dia lantas mempertanyakan alasan ketidakhadiran Didiek Hartantyo kepada Salusra Wijaya. 
Menurut dia, seharusnya Salusra memberikan informasi soal absen-nya orang nomor satu di KAI dalam RDP yang digelar Selasa sore ini. 

“Bapak tidak jelaskan Dirut bapak di mana Pak? Ini rapat penting lho, Pak,” ujar Mufti Anam. 

klik halaman selanjutnya untuk membaca>>>

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Dasco Temui Prabowo di Hambalang, Sampaikan Laporan dari Berbagai Daerah

Buletin
2 hari lalu

Momen Cristiano Ronaldo Hadiri Jamuan Makan bersama Donald Trump dan Pangeran Arab Saudi 

Nasional
3 hari lalu

DPR Sebut RUU Polri akan Menyamakan Usia Pensiun Polisi dengan TNI

Nasional
3 hari lalu

Dirut PLN Beri Bocoran Rencana Elektrifikasi KA Feeder dan Lokal di Pulau Jawa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal