HONG KONG, iNews.id - Perusahaan milik miliarder Jack Ma Ant Group mengumumkan pembelian kembali atau buyback saham senilai 78,5 miliar dolar AS atau setara Rp1.192 triliun. Angka ini anjlok 75 persen dari penilaian perusahaan sekitar tiga tahun lalu atau setara 230 miliar dolar AS (Rp3.492 triliun) setelah rencana pencatatan saham atau IPO dibatalkan oleh regulator China.
Mengutip CNN Business, kerugian gabungan kapitalisasi pasar Ant Group dan raksasa e-commerce Alibaba Group mencapai sekitar 877 miliar dolar AS, menurut perhitungan CNN berdasarkan harga saham puncak yang dicatat pada akhir Oktober 2020. Nilai kapitalisasi pasar perusahaan mulai menurun setelah Ma mengecam regulator keuangan dan bank China dalam pidato penting.
Kecaman Ma terhadap regulator China memicu tindakan keras yang paling luas dan parah dalam sejarah perusahaan China. Bahkan, hal ini berdampak kepada raksasa teknologi lainnya termasuk Tencent, Didi, dan Meituan.
Tindakan yang diberikan terhadap perusahaan-perusahaan tersebut di antaranya denda dugaan perilaku anti-persaingan dan larangan dari toko aplikasi dengan alasan kekhawatiran atas keamanan data.