MOSKOW, iNews.id - Rusia telah menghentikan pasokan gas alam ke Polandia dan Bulgaria. Langkah ini dilakukan setelah dua negara itu menolak membayar dengan rubel dan seiring meningkatnya ketegangan antara Barat dan Rusia karena berlanjutnya invasi negara itu ke Ukraina.
Raksasa energi negara Rusia Gazprom telah sepenuhnya menghentikan pasokan ke perusahaan gas Polandia PGNiG dan perusahaan gas Bulgaria, Bulgargaz karena menolak membayar dalam rubel. Dikatakan pasokan akan dilanjutkan setelah pembayaran dilakukan dengan mata uang Rusia.
Dalam pernyataannya, Gazprom memperingatkan Polandia dan Bulgaria terhadap penghentian tidak sah pasokan gas yang mengalir melalui wilayah mereka.
"Bulgaria dan Polandia adalah negara transit. Dalam hal penarikan tidak sah gas Rusia dari volume transit ke negara ketiga, pasokan untuk transit akan dikurangi dengan volume ini," bunyi pernyataan Gazprom, dikutip dari CNBC International, Kamis (28/4/2022).
Harga gas alam melonjak di Eropa pada Rabu (27/4/2022) pagi. Kontrak gas grosir Belanda untuk hari berikutnya, patokan untuk Eropa, naik 24,2 persen menjadi 115,75 euro per megawatt hours, sementara harga gas alam Inggris untuk Juni naik sekitar 20 pence menjadi 222 pence per term.