Trump Ancam Kenakan Tarif 100 Persen kepada Anggota BRICS jika Nekat Lawan Dolar AS

Anton Suhartono
Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif masuk 100 persen kepada anggota negara BRICS jika melawan mata uang dolar AS (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif masuk 100 persen kepada anggota negara BRICS jika melemahkan dolar AS.

BRICS merupakan kelompok negara berkembang singkatan dari negara anggotanya, Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan. Dalam perkembangannya ada beberapa negara lain yang bergabung.

"Kami menuntut komitmen, mereka tidak akan menciptakan mata uang baru BRICS atau mendukung mata uang lain untuk menggantikan dolar AS yang perkasa atau mereka akan menghadapi tarif 100 persen," kata Trump, dalam pernyataannya di media sosial Truth Social miliknya, Sabtu (30/11/2024).

Trump sebelumnya juga berjanji akan menerapkan agenda proteksionis, mengancam negara-negara dengan tarif masuk besar, termasuk tetangga AS.

Dia memperingatkan, BRICS juga harus siap mengucapkan selamat tinggal kepada pasar AS jika nekat.

"Mereka bisa mencari 'orang bodoh' lain! Tidak mungkin BRICS akan menggantikan dolar AS dalam perdagangan internasional dan negara mana pun yang mencoba harus mengucapkan selamat tinggal terhadap Amerika," katanya.

Dalam KTT BRICS di Kazan, Rusia, pada Oktober lalu, negara-negara anggota membahas peningkatan transaksi non-dolar serta penguatan mata uang lokal.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
7 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
8 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Internasional
22 jam lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal