Waspada Nyeri Ulu Hati dan Sakit Perut, Bisa Jadi Gejala Maag

Vien Dimyati
Waspada gejala maag (Foto: Parkway shenton)

Kenali Perbedaan antara Dispepsia dan GERD

Dokter Ivana menjelaskan, perbedaan awal terletak pada definisi kedua penyakit. Dispepsia adalah kumpulan gejala yang menimbulkan rasa tidak nyaman di perut bagian atas atau dada. 

Biasanya terjadi setelah Anda mengonsumsi makanan atau minuman tertentu. Sedangkan GERD adalah kondisi naiknya asam lambung menuju esofagus yang menyebabkan nyeri ulu hati atau sensasi terbakar di dada.

Gejala dispepsia meliputi nyeri perut, mual, muntah, kembung, rasa tidak nyaman baik sebelum atau setelah makan. GERD ditandai dengan nyeri di ulu hati, berupa sensasi terbakar yang disertai sulit menelan, mual, atau rasa pahit di lidah, dan terasa ada makanan yang kembali ke kerongkongan.

"Jika sudah mengalami gejala seperti itu,  sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Pihak rumah sakit akan melakukan pemeriksaan fisik jika dispepsia ini sudah merupakan tanda dari penyakit pencernaan. Dokter akan melakukan pemeriksaan darah, pemeriksaan napas (UBT), USG, endoskopi, dan pemeriksaan radiologi," tutur dr. Ivana Theresia.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Seleb
5 bulan lalu

Detik-Detik Meninggalnya Ayah Sarwendah, Berawal dari Sakit Perut

Health
9 bulan lalu

Penderita Maag Usia 17-24 Tahun Meningkat 36 Persen, Ini Penyebabnya 

Health
2 tahun lalu

Punya Sakit Maag? Coba Hindari 5 Makanan Ini saat Berbuka Puasa 

Health
2 tahun lalu

10 Tips Berpuasa bagi Penderita Asam Lambung

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal