6 Marga Arab Tertinggi hingga Terendah, Sejarah dan Asal-Usulnya di Indonesia

Kastolani Marzuki
Ilustrasi marga Arab tertinggi hingga terendah yang ada di Indonesia dan asal usulnya. (Foto; MPI)

6. Al-Haddad

Marga al-haddad diturunkan oleh waliyullah Ahmad bin Abi Bakar bin Ahmad Masrafah bin Muhammad bin Abdullah bin Ahmad bin Abdurrahman bin Alwi ‘Ammu al-Faqih.

Al-Habib Ahmad bin Abi Bakar adalah seorang waliyullah yang menyembunyikan kewaliannya. Beliau digelari dengan al-Haddad karena sering bergaul dengan seorang pandai besi dan sering berada di tempat penempaan besi.

Selain beliau, ada pula seseorang yang bernama Ahmad dari golongan Alawiyin yang terkenal dan mempunyai banyak pengikut dan menyebut al-Habib Ahmad bin Abi Bakar dengan al-Haddad (pandai besi). Al-Habib Ahmad bin Abi Bakar menjawab sebutan tersebut dengan memperlihatkan karomahnya, sehingga orang-orang mengetahui bahwa beliau adalah seorang waliyullah yang mempunyai derajat tinggi dan hati mereka tertempa dengan kejadian tersebut. Maka mereka menyebut al-Habib Ahmad bin Abi Bakar dengan al-Haddad (penempa kalbu).

Selain nama marga di atas, terdapat juga marga al-qodri, al-Kaff, Bin Yahya, Bin Syahab, al- Muhdar, al-Munawar dan lain sebagainya. Yang kesemuanya tercatat di Rabithah Alawiyah.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Nasional
2 tahun lalu

Top! IPH Sultra Kembali yang Terendah Secara Nasional

Megapolitan
5 tahun lalu

6 Jenderal dan 1 Kombes Iringi Kapolri Listyo Sigit Bertemu Keturunan Nabi 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal