Tak hanya itu, Tarrant juga menyerukan membunuh tiga tokoh Eropa yang disebutnya sebagai musuh. Ketiga orang itu adalah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Wali Kota London Sadiq Khan, dan Kanselir Jerman Angela Merkel.
Erdogan dianggap sebagai musuh pemimpin umat muslim terbesar di Eropa. Sadiq Khan, imigran asal Pakistan, dinilai sebagai simbol pergantian etnis dan invasi muslim di Eropa. Sedangkan Merkel disebutnya sebagai pembawa kerusakan karena berusaha membersihkan Eropa dari ras aslinya.
Manifesto Tarrant juga kental dengan ideologi supremasi kulit putih dan dipengaruhi oleh para tokohnya seperti Andres Breivik, pelaku pembantaian 77 orang pada 2011.
5. 2 WNI jadi Korban Penembakan
Dua warga Indonesia mengalami luka dalam penembakan di Masjid An Nur. Berdasarkan keterangan Kemlu RI, keduanya merupakan pasangan ayah dan anak. Mereka dirawat di RS Umum Christchurch. Sang ayah, Zulfimansyah, dirawat di ICU karena terkena tembakan di beberapa bagian tubuhnya.
Sementara anak Zulfirmansyah terkena tembakan di kaki dan kondisi kejiwaannya terguncang.
Mereka bagian dari enam WNI yang berada di masjid saat penembakan terjadi. Namun tiga orang berhasil menyelamatkan diri dan tiga lainnya sempat tak diketahui nasibnya.