Dominic Rabb: PM Inggris Hampir Kehilangan Nyawa setelah Terinfeksi Covid-19

Arif Budiwinarto
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, pernah terinfeksi Covid-19 yang hampir merenggut nyawanya. (foto: AFP)

"Saya mendapat banyak pertanyaan, saat saya menggantikan tugasnya. Saat itu, saya sangat khawatir akan kehilangannya, dan Carrie saat itu tengah mengandung bayi Wilf," lanjutnya.

Inggris pernah menjadi epicentrum Covid-19 di wilayah Eropa dalam rentang April-Juli. Rabb secara khusus memberikan apresiasi pada seluruh pekerja layanan medis yang telah bekerja keras merawat serta ikut berjuang melawan Covid-19.

"Tapi saya selalu yakin bahwa dengan perawatan luar biasa dari National Health Service (NHS) yang dia terima dan semangat juangnya, dia (Boris Johnson) akan berhasil sembuh," tambahnya.

Setelah mengalami penurunan jumlah kasus baru dalam sebulan terakhir, kebijakan pelonggaran lockdown serta membuka izin masuk bagi wisatawan justru memicu naiknya jumlah infeksi di Negeri Ratu Elisabeth sejak dua pekan terakhir.

Data terbaru dari worldometer memperlihatkan pertambahan kasus baru Covid-19 di Inggris per hari bisa lebih dari 40.000. Jumlah kasus Covid-19 di negara itu sudah melebihi angka 480.000 dengan angka kematian mencapai 42.317.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Seleb
1 bulan lalu

Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya

Health
1 bulan lalu

Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!

Mobil
1 bulan lalu

Pemerintah Siapkan Insentif Otomotif, Skema Mirip saat Covid-19

Nasional
2 bulan lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal