BJP bertekad memenuhi janji lama untuk membatalkan hukum soal otonomi. Dengan begitu, orang-orang non-Kashmir yang kebanyakan penganut Hindu bisa membeli tanah di sana.
Langkah ini jelas akan memperburuk situasi keamanan.
"Akan ada reaksi yang sangat kuat di Kashmir. Ini sudah dalam keadaan kacau dan ini hanya akan memperburuknya," kata Wajahat Habibullah, mantan birokrat senior di Jammu dan Kashmir.