TEL AVIV, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengomentari pendandatanganan kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas di Mesir pada Rabu (8/10/2025) dengan menyebutnya sebagai hari besar bagi negaranya.
Dia akan mengumpulkan kabinetnya pada Kamis (9/10/2025) untuk menyetujui perjanjian tersebut serta mengumumkan pembebasan seluruh sandera yang tersisa di Gaza.
"Mereka (sandera) kembali dari tanah musuh dan putra-putra mereka (pasukan Zionis) kembali ke perbatasan," katanya, dalam posting-an di media sosial X.
Dia lalu berterima kasih kepada militer dan pasukan keamanan Israel, serta Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump atas komitmen terhadap pembebasan para sander.
"Dengan pertolongan Tuhan, bersama-sama kita akan terus mencapai semua tujuan dan memperluas perdamaian dengan tetangga kita," tulis Netanyahu.