YERUSALEM, iNews.id - Militer Israel menyatakan menggagalkan upaya serangan siber yang dilakukan Hamas. Israel menuduh Hamas berusaha mendapatkan akses ke ponsel tentara mereka dengan menggunakan gambar-gambar menggoda dari para perempuan muda.
"Ponsel beberapa tentara terpengaruh (serangan siber itu), tetapi militer tidak menilai bahwa terjadi pelanggaran informasi yang substansial," kata juru bicara militer, Letnan Kolonel Jonathan Conricus, seperti dilaporkan AFP, Minggu (16/2/2020).
Conricus mengatakan ini merupakan upaya serangan siber ketiga oleh Hamas dalam waktu kurang dari empat tahun. Namun upaya terbaru Hamas ini menunjukkan kelompok Islam itu, yang mengendalikan Jalur Gaza, meningkatkan kapasitas mereka melakukan perang siber.
"Apa yang kita bicarakan hari ini lebih maju," kata Conricus.
"Mereka meningkatkan permainan mereka."
Menurut Conricus, serangan itu dimulai dengan pesan-pesan yang konon berasal dari perempuan muda yang terlihat menarik.
Pesan-pesan itu disampaikan melalui Facebook, WhatsApp, dan Instagram serta aplikasi pesan Telegram, yang menurut Israel belum pernah digunakan oleh Hamas.