Kecam Janji Netanyahu Caplok Lembah Jordan, Turki: Itu Pesan Ilegal dan Rasis

Nathania Riris Michico
PM Israel Benjamin Netanyahu menunjuk ke peta Lembah Yordan saat memberikan pernyataan, berjanji akan memperluas kedaulatan Israel ke Lembah Yordan dan wilayah Laut Mati utara, di Ramat Gan pada 10 September 2019. (FOTO: Menahem Kahana / AFP)

ISTANBUL, iNews.id - Turki mengecam janji Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencaplok Lembah Yordan di Tepi Barat yang diduduki jika terpilih kembali dalam pemilu 17 September. Turki menyebut ucapan kontroversial Netanyahu itu janji "rasis".

"Janji kampanye Netanyahu, yang memberi semua jenis pesan ilegal, melanggar hukum, dan agresif sebelum pemilu, adalah (sistem) rasis negara apartheid," kata Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, lewat Twitter dalam bahasa Inggris dan Turki, seperti dikutip AFP, Rabu (11/9/2019).

"(Turki) akan membela hak dan kepentingan saudara-saudari Palestina kami sampai akhir," kata dia, menegaskan.

Netanyahu sebelumnya melontarkan janji yang sangat kontroversial saat tengah mempersiapkan diri untuk pemilu 17 September. Dia menegaskan kembali niatnya mencaplok permukiman Israel di Tepi Barat yang lebih luas jika terpilih kembali dalam pemilu.

Palestina segera bereaksi terhadap pernyataan Netanyahu dengan menyebut pemimpin rezim Zionis itu menghancurkan harapan untuk perdamaian.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
14 jam lalu

Langgar Gencatan Senjata Lagi, Drone dan Tank Israel Serang Gaza

Internasional
17 jam lalu

Drone Israel Serang Pasukan Penjaga Perdamaian UNIFIL di Lebanon

Nasional
20 jam lalu

RI-Turki Sepakat Tambah Frekuensi Penerbangan, Berikut Rutenya

Internasional
20 jam lalu

Pengadilan Kejahatan Perang Gaza Serukan Israel Dikucilkan dari Kancah Internasional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal