Pada 30 Januari, komunitas warga Kamerun menulis surat terbuka untuk presiden yang isinya mendesak pemerintah mengevakuasi warga yang terjebak di pusat wabah.
Pekan demi pekan, kata Dr Pisso Scott Nseke selaku pemimpin komunitas Kamerun di Wuhan, tapi belum ada tanggapan dari pemerintah Kamerun.
Dia paham bahwa komunitas Kamerun tidak satu suara soal evakuasi, namun mereka kecewa oleh kurangnya bantuan dari pemerintah Kamerun.
Hingga pertengahan Februari, Mesir, Aljazair, Mauritius, Maroko, dan Seychelles mengevakuasi warga mereka dari Provinsi Hubei.
Negara-negara lain, seperti Ghana dan Kenya, dilaporkan masih mempertimbangkan apakah akan mengevakuasi warga mereka.