CAMBRIDGE, iNews.id - Seorang aktivis pro-Palestina merusak lukisan bersejarah bertema pendirian negara Israel yang dipajang di Universitas Cambridge, Inggris. Lukisan yang dibuat pada 1914 menampilkan sosok politikus Inggris Lord Balfour itu dirusak dengan cara disemprot dengan cat.
Kelompok Palestine Action mengaku bertanggung jawab atas perusakan itu. Disebutkan, salah satu aktivisnya merusak lukisan Lord Balfour yang berada di Trinity College, bagian dari Universitas Cambridge.
Situs web kelompok tersebut menyatakan, selain disemprot cat, lukisan karya seniman Philip Alexius de Laszlo itu juga disayat.
Palestine Action menyatakan, Lord Arthur James Balfour merupakan politikus berjiwa kolonial dan penandatangan Deklarasi Balfour.
"Seorang aktivis menyayat lukisan penghormatan serta menyemprot karya seni tersebut dengan cat merah," bunyi pernyataan, dikutip dari BBC.