NAYPYIDAW, iNews.id - Pemerintah Aberdeen, Skotlandia, membongkar tanda penghargaan bagi Aung San Suu Kyi. Hal itu diputuskan di tengah kecaman keras terhadap Suu Kyi yang masih membisu terkait kekejaman atas warga minoritas Muslim Rohingya di Myanmar.
Pembongkaran dilakukan setelah dewan kota setuju untuk mengambil langkah tersebut.
"Saya kira tanda penghargaan ini diganti saja dengan penghargaan yang menyerukan penghormatan terhadap hak asasi manusia," kata anggota dewan kota, Barney Crockett.
Pemerintah Aberdeen membuat tanda penghargaan bagi Aung San Suu Kyi atas permintaan organisasi hak asasi manusia, Amnesty International, 20 tahun silam.
Aung San Suu Kyi, pemimpin de facto Myanmar, dianugerahi hadiah Nobel Perdamaian pada 1991 ketika menjalani tahanan rumah di Rangoon.