Mesir Bantah Akan Lucuti Senjata Hamas

Anton Suhartono
Mesir membantah laporan media Israel bahwa negara itu akan melucuti senjata Hamas (Foto: Anadolu)

KAIRO, iNews.id - Mesir tak akan melucuti senjata Hamas. Pernyataan itu disampaikan untuk membantah laporan media Israel bahwa Mesir memasukkan usulan penyitaan senjata Hamas sebagai bagian dari proposal gencatan senjata pascaperang.

Beberapa media massa Israel, termasuk stasiun televisi pemerintah KAN, melaporkan pemerintah Mesir menyarankan agar senjata Hamas diserahkan sementara di bawah pengawasan, sebagai bagian dari rencana pasca-perang.

Proposal gencatan senjata tersebut menggambarkan Gaza akan dikelola selama beberapa tahun oleh pemerintahan teknokratis di bawah pengawasan Pemerintah Otoritas Palestina, tanpa memasukkan Hamas dalam pemerintahan.

Israel menuntut perlucutan senjata Hamas sebagai syarat kesepakatan penghentian perang di Jalur Gaza.

Stasiun televisi pemerintah Mesir, Al Qahera, mengutip beberapa sumber pejabat, membantah laporan Israel tersebut. Disebutkan proposal terbaru yang diajukan Mesir dan Qatar dan diterima oleh Hamas melibatkan gencatan senjata selama 60 hari di Gaza.

Sumber itu menambahkan negosiasi gencatan senjata permanen antara Israel dan Hamas akan dimulai pada hari pertama kesepakatan tersebut berlaku.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Mesir Badr Abdelatty mengatakan, kemajuan yang signifikan telah dicapai dalam perundingan gencatan senjata. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Panglima IDF Waswas Banyak Tentara Israel Sakit Jiwa gegara Perang di Gaza

Internasional
1 hari lalu

Sadis! Israel Bombardir Pesta Pernikahan di Tempat Pengungsian Gaza

Internasional
3 hari lalu

61 Tentara Israel Tewas Bunuh Diri sejak Perang di Gaza

Internasional
3 hari lalu

Lagi, Tentara Israel Bunuh Diri karena Stres dengan Perang Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal