Muslim Uyghur Dikabarkan Dilarang Puasa Ramadan, Ini Penjelasan Pemerintah Otonom Xinjiang

Arif Budiwinarto
Dua orang muslim Uyghur berada di bawah pengawasan tentara Pemerintah China di kamp vokasi, Xinjiang

Dia memastikan semua kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di tempat ibadah maupun rumah seperti salat dan puasa diatur oleh umat beragama itu sendiri dan dilindungi oleh hukum.

"Niat mereka sangat licik. Tidak dapat dipungkiri bahwa (muslim) Xinjiang telah menikmati aktivitas keagamaan yang harmonis dan teratur selama bulan puasa," kata Iljian.

Lebih lanjut, Iljian juga meluruskan tuduhan kamp vokasi muslim Uyghur di Xinjiang berisiko tinggi terhadap penyebaran virus Covid-19. Menurutnya, kabar tersebut tidak benar. Data terbaru dari pemerintah setempat menyatakan tidak ada kasus baru Covid-19 dalam 100 hari berturut-turut.

"Melalui kerja keras bersama yang dilakukan oleh semua kelompok etnis di Xinjiang, situasi pandemi di daerah ini teratasi secara efektif," ucapnya.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Pria Ini Dipecat dari Pekerjaan gara-gara Sering Izin ke Toilet

Bisnis
11 hari lalu

Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri

Nasional
12 hari lalu

Banjir Barang asal China, Pemerintah Siapkan Aturan Pembatasan Impor

Nasional
13 hari lalu

Menteri UMKM Soroti Masuknya Barang Impor asal China: Jumlahnya Banyak Sekali

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal