Pascaserangan Sri Lanka: Gereja Katolik Batalkan Semua Misa Minggu

Nathania Riris Michico
Para biarawati Katolik dalam upacara pemakaman para korban pengeboman Minggu Paskah. (FOTO: GETTY IMAGES)

KOLOMBO, iNews.id - Gereja Katolik di Sri Lanka membatalkan semua Misa Minggu sampai ada pemberitahuan lebih lanjut setelah insiden pengeboman saat Minggu Paskah lalu yang menewaskan setidaknya 250 orang.

Uskup Agung Kolombo Malcolm Ranjith mengatakan dia melihat dokumen keamanan yang bocor yang memperingatkan potensi serangan lebih lanjut.

Dia juga mengatakan dia merasa "dikhianati" oleh kegagalan pemerintah untuk memberi peringatan atas potensi serangan keamanan.

"Kami tidak tahu apa-apa. (Serangan) itu datang seperti petir bagi kami," katanya, seperti dilaporkan BBC, Minggu (28/4/2019).

"Saya merasa sedikit dikhianati. Saya merasa sedih. Ini adalah kesalahan yang sangat serius dari pihak keamanan sehingga mereka tidak memberi tahu kami tentang hal itu."

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
20 hari lalu

Bencana Tewaskan 618 Orang di Sri Lanka Belum Berakhir, kini Muncul Peringatan Longsor

Internasional
20 hari lalu

Mirip Indonesia! Banjir Sri Lanka Isolasi Warga di Pegunungan, Korban Tewas 618 Orang

Internasional
22 hari lalu

Banjir Dahsyat di Asia Renggut 1.600 Nyawa, PBB Pantau Terus

Internasional
24 hari lalu

Korban Tewas Banjir Asia Tembus 1.300 Orang, Indonesia dan Sri Lanka Terbanyak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal