Perkampungan Rohingya Dihancurkan untuk Bangun Fasilitas Pemerintah Myanmar

Nathania Riris Michico
Kamp transit Hla Phoe Khaung dibangun untuk menampung pengungsi Rohingya yang kembali ke Myanmar. (FOTO: YE AUNG THU/AFP/GETTY IMAGES)

NAYPYIDAW, iNews.id - Seluruh perkampungan warga Muslim Rohingya di Myanmar dihancurkan dan diganti dengan barak-barak polisi, bangunan pemerintahan, serta kamp relokasi pengungsi. Hal itu terungkap berdasarkan hasil temuan BBC.

Dalam tur bersama pemerintah Myanmar, BBC mengunjungi empat lokasi di mana sejumlah fasilitas dibangun di atas lahan yang berdasarkan gambar satelit sebelumnya merupakan kawasan permukiman warga Rohingya.

Pejabat setempat membantah pembangunan di atas kampung-kampung Rohingya di negara bagian Rakhine.

Pada 2017, lebih dari 700.000 warga Rohingya meninggalkan Myanmar saat berlangsung operasi militer.

PBB menggambarkan peristiwa itu sebagai "pembersihan etnis". Myanmar (yang juga disebut Burma) membantah aksi pembantaian besar-besaran oleh pasukannya.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
12 bulan lalu

Jaksa ICC Minta Jenderal Myanmar Min Aung Hlaing Ditangkap atas Kekerasan terhadap Muslim Rohingya

Internasional
1 tahun lalu

Pidato Perdana, Pemimpin Bangladesh Muhammad Yunus Langsung Sebut Muslim Rohingya

Internasional
1 tahun lalu

Puluhan Muslim Rohingya Tewas Ditembaki Drone saat Akan Menyeberang ke Bangladesh

Internasional
3 tahun lalu

Beda Data, Pemerintah Junta Myanmar Sebut Korban Tewas Topan Mocha 145 Orang 

Internasional
3 tahun lalu

Ratusan Muslim Rohingya Tewas akibat Topan Mocha, Korban Selamat Belum Dapat Bantuan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal