Salah satunya bernama Ranya (bukan nama sebenarnya), berusia 28 tahun. Pada awal 2017, dia menunggu temannya yang baru tiba di Bandara Sydney. Namun yang ditunggu tidak pernah muncul dari ruang kedatangan.
"Dia berencana mengajukan suaka di sini. Dia datang dari Arab Saudi ke Indonesia dan Indonesia ke Sydney," kata Ranya, kepada ABC News, Senin (4/2/2019)
"Sejak itu saya tak pernah mendengar kabar darinya atau apa yang terjadi padanya," ujarnya.
Pengalaman serupa disampaikan Taleb Al Abdulmohsen, aktivis asal Arab Saudi yang tinggal di Jerman. Dia menjalin kontak dengan Amal (bukan nama sebenarnya), yang tiba di Bandara Sydney pada November 2017.
"Mereka curiga dia akan meminta suaka. Ketika dia tidak diizinkan masuk dan akan dipulangkan ke Arab Saudi, dia lantas meminta suaka. Tapi mereka tidak membiarkannya melakukan hal itu," jelas Taleb, kepada ABC.