Sekjen PBB kepada Israel: Kenapa 196 Pekerja Kemanusiaan di Gaza Dibunuh?

Anton Suhartono
Antonio Guterres menyerukan penyelidikan independen terkait tewasnya 196 pekerja kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, oleh Israel (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Sekjen PBB Antonio Guterres menyerukan penyelidikan independen terkait tewasnya 196 pekerja kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, oleh Israel. Jumlah itu terhitung selama perang Israel-Hamas sejak 7 Oktober 2023.

Guterres juga mendesak Israel untuk segera membuka akses bagi masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza. 

Desakan terbaru ini disampaikan setelah tujuh pekerja kemanusiaan dari lembaga World Central Kitchen yang berbasis di Amerika Serikat (AS) tewas akibat serangan udara Israel di Gaza Tengah. Para korban merupakan warga Inggris, AS, dan Australia di samping seorang warga lokal.

Militer Israel menyatakan hasil penyelidikan atas serangan terhadap konvoi WCK adalah kesalahan serius dan pelanggaran prosedur yang dilakukan personelnya.

Guterres menegaskan, pengakuan bersalah dari Israel saja belum cukup. Pasalnya serangan yang mengincar pekerja kemanusiaan bukan baru kali ini terjadi. Bahkan korbannya sudah mencapai 196 orang.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
21 jam lalu

Israel Sita 1,8 Juta Meter Persegi Lahan Palestina, Warga Hanya Diberi Waktu 14 Hari

Internasional
21 jam lalu

Israel Gunakan Uranium Terdeplesi di Gaza? Palestina Desak Penyelidikan Internasional

Internasional
24 jam lalu

Duh! Air, Tanah dan Udara di Gaza Diduga Terkontaminasi Zat Berbahaya akibat Ulah Israel 

Internasional
24 jam lalu

Netanyahu Masuki Wilayah Suriah Kunjungi Tentara Israel, Ini Kecaman Keras Damaskus

Internasional
1 hari lalu

Semakin Brutal, Israel 400 Kali Langgar Perjanjian Gencatan Senjata di Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal