Sementara itu dukungan bagi Ismail Sabri didapat dari anggota parlemen UMNO, Partai Pribumi Bersatu Malaysia yang dipimpin Muhyiddin, Partai Solidaritas Tanah Airku (Bintang), Partai Islam se-Malaysia (PAS), serta empat anggota parlemen independen.
Dia sebenarnya cukup membutuhkan 111 dukungan dari 220 anggota parlemen untuk memenangkan kursi perdana menteri.
Ismail mengalahkan jumlah dukungan Anwar Ibrahim dari kelompok oposisi pemerintah setelah koalisi Pakatan Harapan gagal mendapat dukungan dari Gabungan Partai Sarawak (GPS) yang justru berbalik mendukung Ismail. Anwar yang juga Presiden Partai Keadilan Rakyat dilaporkan mendapat dukungan 105 suara.