Kepada jurnalis ABC, Rainaldi mengatakan seluruh desanya hancur. Tak satu pun rumah yang tersisa.
Tujuh anggota keluarga Rainaldi hilang, termasuk anaknya Andi Rafi, keponakannya Sakinah, dan Husna, serta seorang anak lain dan bibinya. Para korban ini mungkin terjebak di bawah reruntuhan rumah, atau hanyut ke laut saat tsunami menerjang.
Rainaldi dan istrinya menghabiskan beberapa hari mencari putra dan kerabatnya itu.
Pada Minggu kemarin, saat jurnalis ABC tiba di Donggala, mereka sudah pasrah. Beberapa mayat sudah terlihat mengambang di pantai.
Beberapa jam kemudian, pasangan suami istri ini menemukan mayat anak mereka di masjid kampung itu, yang dijadikan tempat menampung mayat-mayat korban.