JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) sekaligus Ketua Dewan Pengawas Perum Bulog Arief Prasetyo Adi rampung diperiksa tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang menjerat mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL), Jumat (2/2/2024). Arief keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, sekitar pukul 12.00 WIB.
Usai diperiksa, Arief mengaku dicecar banyak pertanyaan oleh penyidik. Sedikitnya, kata dia, ada 10 pertanyaan yang diajukan.
“Cukup banyak ya. Sampai mungkin ada 10,” kata Arief.
Arief menjelaskan tidak ada setoran dana dari Bapanas kepada Kementerian Pertanian (Kementan) dan SYL. Arief mengatakan Kementan dan Bapanas merupakan institusi yang terpisah.
“Enggak ada karena kan institusi terpisah,” ujar Arief.
Arief juga mengklaim hubungan antara Bapanas dengan Kementan hanya saat memberikan neraca komoditas.