Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ANRI, Imam Gunarto menyampaikan program Memori Kolektif Bangsa (MKB) dan MoW merupakan roh dari program arsip kepresidenan. Maka dari itu program MKB dan MoW harus terus dikembangkan.
"Di samping program arsip kepresidenan, ANRI juga memiliki program yang sangat terkait dan menjadi roh dari arsip kepresidenan, yaitu program MKB dan MoW. Pengakuan dunia internasional akan prestasi bangsa Indonesia haruslah terus dikembangkan dari berbagai bidang, termasuk dari jalur diplomasi kebudayaan, melalui arsip dan naskah,” ujarnya.
Penyelenggaraan pameran arsip statis Presiden Pertama RI, Ir. Sukarno ini juga sejalan dengan salah satu misi ANRI, yakni memberikan akses arsip kepada publik untuk kepentingan pemerintahan, pembangunan, penelitian, dan ilmu pengetahuan untuk kesejahteraan rakyat sesuai peraturan perundang-undangan dan kaidah-kaidah kearsipan demi kemaslahatan bangsa.
Pameran yang berlokasi strategis dekat Kota Tua Jakarta ini diharapkan tidak hanya dikunjungi masyarakat lokal. Wisatawan mancanegara pun dapat menikmati sajian informasi pameran ini, mengingat Sukarno merupakan seorang tokoh yang mendunia.