Perindo Minta Kematian Remaja Diduga Dianiaya Polisi di Padang Diusut Tuntas

Widya Michella
Polisi mengolah TKP kasus tewasnya pelajar SMP di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang. (Foto: iNews)

"AM dengan ditemukan luka-luka indikasi bahwa anak-anak rentan terhadap kekerasan sehingga pada akhirnya bukan cuma berefek luka, terganggunya mental, hingga hilang nyawa seseorang," tuturnya.

Sebelumnya, jasad AM ditemukan mengambang di bawah Jembatan Kuranji pada Minggu (9/6/2024) dini hari. Dia diduga dianiaya oknum polisi saat pencegahan tawuran.

Kapolda Sumatera Barat, Irjen Suharyono siap bertanggung jawab jika ada anggotanya yang terlibat dalam kasus kematian itu.

“Saya Kapolda Sumatera Barat bertanggung jawab penuh atas kejadian itu tetapi saya juga akan secara profesional sesuai SOP yang berlaku. Kami juga mengapresiasi anggota, kalau tidak ini mungkin memakan korban lebih dari sekian orang,” kata Suharyono.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Partai Perindo Gelar Rakernas 2-5 November 2025 di Ancol, Usung Semangat Energi Baru Indonesia

Nasional
1 hari lalu

Dipercaya Pimpin DPD Partai Perindo Lombok Utara, Fajar Marta: Saya Akan Penuhi Target

Nasional
2 hari lalu

Partai Perindo Resmi Tunjuk Fajar Marta Ketua DPD Perindo Lombok Utara

Nasional
6 hari lalu

Kepala SDN Pesanggrahan 03 Harap Sosialisasi Hak Anak dan Pencegahan Kekerasan Puspadaya Perindo Berlanjut

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal