JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh buka suara usai dua kadernya, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach disanksi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR. Diketahui, sanksi itu berupa penonaktifan Sahroni dari anggota DPR selama enam bulan dan Nafa tiga bulan.
Dia mengatakan NasDem menghormati putusan MKD DPR.
“Itu mekanisme DPR yang harus kita hormati, partai sudah memberikan nonaktif, MKD melaksanakan prosesnya, sebagaimana mekanisme yang ada di dewan. Saya pikir itu harus kita hormati,” kata Surya Paloh kepada wartawan di Jakarta, Minggu (9/11/2025).
Paloh mengatakan, NasDem telah menonaktifkan Sahroni dan Nafa lebih dulu. Kendati demikian, dia belum memutuskan apakah akan mengganti keduanya dengan pergantian antarwaktu (PAW) atau tidak.
“Sampai saat ini belum, maksudnya memang kita menghormati ya semua proses itu,” ujar dia.
Diketahui, MKD DPR memutuskan Ahmad Sahroni dinonaktifkan dari anggota DPR selama enam bulan. Sementara, Nafa Urbach juga dihukum penonaktifan dari anggota DPR selama tiga bulan.