SETARA-Gusdurian Beri Masukan soal Reformasi Polri, Soroti Kebebasan Beragama Minoritas

Jonathan Simanjuntak
Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan. (Foto: Jonathan Simanjuntak)

JAKARTA, iNews.id - Lembaga toleransi beragama beraudiensi dengan Komisi Percepatan Reformasi Polri di Kantor Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Jakarta, Selasa (25/11/2025). Mereka memberikan masukan terkait penanganan kebebasan beragama di Indonesia.

Empat kelompok masyarakat yang ikut dalam audiensi yakni Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), SETARA Institute, Gusdurian hingga Center for Religious and Cross-cultural Studies (CLCS) Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Jadi kami berempat diundang untuk memberikan perspektif tentang bagaimana reformasi kepolisian, terutama yang spesifik berbicara soal Kebebasan Beragama Berkeyakinan (KBB)," ujar Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan, Selasa (25/11/2025).

Menurut Halili, polisi masih menggunakan aturan secara restriktif terhadap kelompok minoritas. Hal ini ditandai dengan masih adanya praktik di lapangan di mana aparat kepolisian justru menunjukkan keberpihakan kepada kelompok mayoritas dalam isu-isu seperti pembangunan rumah ibadah.

Dia menilai situasi ini bermasalah karena seluruh warga seharusnya mendapatkan perlindungan yang sama. Untuk itu, mereka mendorong reformasi Polri juga menyentuh penguatan fungsi pencegahan. 

"Jadi langkah preventif untuk mencegah agar tidak terjadi restriksi, tidak terjadi bahkan persekusi terhadap minoritas, itu satu hal yang tadi juga kami sampaikan," kata Halili.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Komisi Reformasi Targetkan Rumusan Revisi UU Polri Rampung Januari 2026

Nasional
4 jam lalu

Jimly Terima Masukan dari 100 Kelompok Masyarakat, Beri Masukan soal Reformasi Polri

Nasional
4 hari lalu

Jimly Ungkap Isi Pertemuan dengan Megawati, Bahas Reformasi Polri?

Nasional
4 hari lalu

Ketua Komisi Reformasi Polri Jimly Temui Megawati: Habis Urus Polisi, Kita Benahi yang Lain

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal