JAKARTA, iNews.id – Ketua Tim Kuasa Hukum TKN Jokowi-Ma’ruf, Yusril Ihza Mahendra, enggan menanggapi soal susunan kabinet yang tepat untuk pemerintahan lima tahun ke depan. Dia menilai proses penyusunan kabinet adalah kewenangan mutlak Jokowi sebagai kepala pemerintahan.
“Saya tidak enak mengomentari hal (susunan kabinet) tersebut. Itu sudah kewenangan penuh presiden,” ujar Yusril, Kamis (4/7/2019).
Dia hanya meminta Jokowi fokus pada segi ekonomi dan penegakan hukum di periode kedua pemerintahan mantan wali kota Solo itu. Saran tersebut diungkapkan Yusril berkaca pada komposisi kabinet kerja Jokowi-Jusuf Kalla lima tahun ke belakang.
“Fokuskan pada masalah ekonomi dan keuangan serta pembangunan materi hukum serta penegakannya,” ucapnya.
Mantan menteri sekretaris negara itu juga tak mau berandai-andai soal jatah kursi menteri untuknya. Pasalnya, sampai kini belum ada tawaran jabatan menteri dari Jokowi untuknya. “Sampai sekarang belum ada tawaran apa-apa. Saya tidak ingin berandai-andai,” ungkapnya.