Banyak Pabrik Berbasis di China, Virus Korona Guncang Otomotif Dunia

Dani M Dahwilani
Wabah virus korona di China diperkirakan memiliki efek jangka panjang bagi pasar otomotif global. (Foto: Carscoops)

"Bahkan industri yang tampaknya memiliki eksposur rendah ke pemasok di China hampir pasti sangat bergantung pada input dari China," kata ekonom global Capital Economics Simon MacAdam.

“Ini membuat kemacetan dalam produksi satu komponen bernilai rendah, tetapi penting untuk membuat produksi hilir bernilai lebih tinggi berhenti,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi menyebutkan jika penyebaran virus korona terus berlanjut bisa berdampak pada industri otomotif nasional terkait ekspor dan impor. "Jika berlarut, pastinya ini akan berdampak pada industri otomotif Indonesia," katanya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
12 hari lalu

Banyak Merek Mobil Baru Masuk Pasar Indonesia, Ini Langkah Wuling

Mobil
1 bulan lalu

Janji Aion untuk Indonesia, Mobil Hybrid Rilis Tahun Depan!

Mobil
2 bulan lalu

Daftar Merek Mobil China Terlaris di Indonesia Agustus 2025, BYD Terkuat!

Mobil
2 bulan lalu

Brand Mobil China Farizon Bakal Masuk Indonesia Gandeng Arista Group

Mobil
2 bulan lalu

Gagang Pintu Mobil Rata Bodi Terancam Dilarang di China, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal