Tapi yang paling dikenal adalah menjadi juara dunia junior pada 2017 dan juara di Kejuaraan Badminton Asia Team Championshipns 2022. Dia dianggap sebagai salah satu aset masa depan yang diharapkan bisa membawa tunggal putri Indonesia kembali berjaya.
Terbaru Gregoria tampil apik di All England 2023. Dia menembus perempat final dan memecah kebuntuan tunggal putri Indonesia selama 10 tahun di ajang tersebut.
Sayangnya dia dikalahkan wakil China Chen Yu Fei di fase tersebut. Tapi Gregoria tetap bersyukur karena sudah berhasil mencapai target yang diberikan.
"Pertama mau bersyukur dulu karena bisa mencapai target. Jujur senang banget bisa bermain dengan Chen Yu Fei lagi setelah terakhir di World Tour Finals tahun lalu," ujarnya.
"Buat saya kesenangan sendiri bisa main dengan pemain yang rankingnya jauh di atas saya karena selain bisa melawan mereka di lapangan, juga saya bisa belajar banyak,” ucapnya.