Sebenarnya Milan bisa menguasai aliran bola mencapai 54 persen. Namun, daya serang I Rossoneri yang membuat kecewa. Mereka hanya tercatat membuat tujuh peluang saja tanpa ada shot-on-target.
Ini menjadi pertama kalinya Milan gagal mencatatkan shot on-target sejak Agustus 2019. Kondisi yang berbalik justru dihasilkan Spezia yang mampu mendapatkan 17 peluang, termasuk tujuh shot on-target.
Hasil ini membuat Milan terancam kehilangan posisi puncak klasemen berbekal angka 49. Pasalnya, mereka hanya unggul dua angka dari Inter Milan, yang masih akan menjalani pertandingan Liga Italia kontra Lazio, Senin (15/2/2021) dini hari WIB.