Kasus serupa pernah terjadi di Eropa. Dikutip dari New York Times Kamis (17/10/2024), Klub Prancis Olympique Marseille didenda hingga 20.000 euro karena memajang spanduk UEFA Mafia dalam pertandingan play-off Liga Konferensi Eropa melawan Qarabag pada Maret 2022.
Spanduk itu dianggap menyampaikan pesan provokatif yang bersifat politis dan menyinggung. Marseille kala itu juga kabarnya disanksi hingga dua tahun tanpa penonton di kandang.
Borussia Dortmund juga pernah melakukan hal serupa yakni membentangkan koreografi UEFA Mafia pada Oktober 2024. Anehnya raksasa Bundesliga itu selamat dari sanksi UEFA.
Tapi tentunya Timnas Indonesia diharapkan tidak bernasib sama dengan Marseille. Apalagi tim asuhan Shin Tae-yong itu tengah berada di jalur yang tepat menuju Piala Dunia 2026.