Google dan Kemendikbud Gandeng Operator Seluler Sediakan Paket Data Gratis untuk Pengajar

Dini Listiyani
Ilustrasi (Foto: Unplash)

JAKARTA, iNews.id - Guna membantu para pengajar, Google bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi. Kerja sama bertujuan untuk memberikan paket data gratis kepada pengajar.

Google dan Kemendikbud bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi seperti Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL Axiata, Tri, dan Smartfren menyediakan paket data gratis selama 90 hari bagi 10.000 pengajar di seluruh dunia. Paket data hingga 30GB akan didistribusikan oleh REFO dan Guru Berbagi.

“Kampanye mengajar dari rumah bersama portal Guru Berbagi merupakan sebuah inisiatif positif. Ini merupakan perwujudan kolaborasi pemerintah dan swasta untuk mendukung guru. Semoga inisiatif ini dapat memotivasi guru melakukan pembelajaran yang bermakna bagi murid selama masa belajar dari rumah,” kata Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Iwan Syahril, Ph.D.

Dijelaskan Google dalam keterangannya, mulai hari ini, para pengajar bisa mendaftarkan diri di situs Guru Berbagi dengan mengirimkan esai reflektif (maksimum 1.000 kata). Esai menguraikan pengalaman mereka mengajar dari rumah dan bagaimana dampak yang dirasakan para murid mereka.

Guru Berbagi akan menyeleksi para pemenangnya dan paket data gratisnya ditambahkan ke nomor telepon yang dipakai masing-masing pengajar asalkan mereka memakai nomor dari kelima operator. Paket data akan diaktifkan selama 90 hari setelah didistribusikan.

“Google berterima kasih kepada para pengajar di seluruh Indonesia dan ikut bersimpati atas perjuangan mereka mengajar dari rumah. Dalam rangka membantu mereka, kami juga meluncurkan program seperti Mengajar dari Rumah, menyediakan satu domain untuk mengakses G. Suite for Education bagi 1,8 juta siswa di Jakarta, mengadakan serangkaian webinar bagi para pengajar, serta menyediakan secara gratis fitur konferensi video premium kami, Google Meet bagi semua orang hingga akhir September 2020,” kata Danny Ardianto dari tim Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik di Google Indonesia.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Nasional
6 hari lalu

Komdigi Minta Google Hapus 8 Aplikasi Matel yang Sebar Data Debitur 

Bisnis
30 hari lalu

Sergey Brin Jadi Orang Terkaya Ketiga di Dunia Berkat Lonjakan Saham Induk Google

Bisnis
31 hari lalu

Kisah Sukses Larry Page, Pendiri Google yang Kini Jadi Orang Terkaya Kedua di Dunia

Bisnis
31 hari lalu

Geser Ellison, Pendiri Google Larry Page Jadi Orang Terkaya Kedua di Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal