Menurutnya, anggota IAC akan bertukar pandangan dan mengembangkan wawasan tentang bagaimana perusahaan di kawasan Asia Tenggara dapat menanggapi lanskap media yang berkembang pesat. Seperti diketahui, sektor media di Asia berkembang pesat, dengan investasi konten diperkirakan mencapai 4,4 miliar dolar Amerika Serikat pada tahun 2024.
“Anggota IAC ini untuk memberikan wawasan kritis tentang peluang potensi bagi Singapura dan kawasan untuk memainkan peran yang relevan dan lebih signifikan dalam industri media global yang terus berubah,” katanya.
Di tempat yang sama, Deputy Director Human Capital Development IMDA Suryati Abdul Latif menambahkan, anggota dewan ini menawarkan keahlian mereka untuk membantu perusahaan membentuk model kemitraan baru, pembuatan konten dan pembiayaan untuk meraih peluang yang meningkat di Asia.
“IAC juga membahas tren-tren utama yang mempengaruhi sektor media di wilayah Singapura dan negara lain. Tren ini ketika diaplikasikan, tentu saja menyesuaikan karakteristik masing-masing negara,” katanya kepada iNews.id ditemui usai acara.
Berikut anggota IAC yang ditunjuk oleh IMDA untuk masa tugas selama dua tahun:
1. Bill Holmes, Chief Business Development Officer Netflix
2. Chase Carey, CEO and Executive Chairman Formula One Group
3. Chatri Sityodtong, Founder, Chairman, and CEO ONE Championship
4. Dr Gong Yu, Founder and CEO iQIYI
5. Janice Lee, Managing Director PCCW Media Group
6. Joe Ravitch, Co-Founder and Partner Raine Group LLC
7. Alvin W. Sariaatmadja, President Director PT Elang Mahkota Teknologi Tbk
8. Li Ruigang, Chairman and CEO CMC Capital Group
9. Robert Gilby, Founder and CEO Blue Hat Ventures
10. Uday Shankar, President The Walt Disney Co. (APAC)
11. Vivek Couto, Executive Director Media Partners Asia