Bos Evergrande Janji Bayar Utang Tahun Ini
BEIJING, iNews.id - Pendiri pengembang real estate China Evergrande Group, Hui Ka Yan berjanji akan menyelesaikan berbagai risiko yang dihadapinya. Selain itu, perusahaan juga akan membayar utang-utangnya yang sangat besar pada tahun ini.
Miliarder 64 tahun itu membuat janji tersebut dalam surat internal tertanggal 1 Januari 2023, yang diberitakan secara luas oleh media lokal, termasuk Securities Times yang dikelola negara. Hui mengulangi janji sebelumnya untuk membayar kewajiban Evergrande lebih dari 300 miliar dolar AS setelah perusahaan mengecewakan investor dengan melewatkan tenggat waktu yang ditentukan sendiri untuk mengungkap rencana restrukturisasi pada akhir 2022.
Dikutip dari Forbes, dia menulis dalam suratnya bahwa 2023 akan menjadi tahun kunci dalam memenuhi tanggung jawab Evergrande dan memberikan apartemen yang sudah terjual. Menurut dia, perusahaan bisa bangkit kembali selama karyawannya bersatu untuk melanjutkan konstruksi, penjualan, dan operasional.
Juru bicara Evergrande mengonfirmasi keaslian surat Hui, namun tidak memberikan komentar lain. Adapun kekayaan Hui telah anjlok 93 persen dalam lima tahun terakhir menjadi 3 miliar dolar AS setelah perusahaan dilanda krisis utang, yang juga membuat banyak rekannya di sektor real estate gagal membayar obligasi.
Pada Oktober 2022, Hui mengungkapkan strategi untuk menyelamatkan perusahaan propertinya, dengan mengalihkan fokusnya dari real estate ke produsen kendaraan listrik. Dalam suratnya, Hui juga mengumumkan Evergrande telah mulai mengirimkan model Hengchi andalannya kepada konsumen setelah mencapai produksi massal. China Evergrande New Energy Vehicle Group menyatakan telah mengirimkan 324 unit Hengchi 5.