IK-CEPA Diteken, Wamendag Harap Ekspor ke Korsel Melonjak
Selain itu, IK-CEPA juga memberikan preferensi tarif sebagai fasilitasi investasi dari Korea untuk membuka. Jumlahnya sebanyak 0,96 persen. Dilihat dari komposisi preferensi tarif tersebut, selain arus ekspor meningkat, ekonomi dalam negeri juga akan lebih bisa tumbuh dengan kemudahan investasi dari Korea di Indonesia.
Wamendag menambahkan, IK-CEPA akan mengintegrasikan pasar yang besar di Korea dan Indonesia. Diharapkan, hal ini menjadii elemen penguat ekspor Indonesia di Kawasan Asia selain pola kerja sama lain seperti Regional Economic Partnership Agreement (RCEP) yang baru saja ditandatangani beberapa waktu yang lalu.
“Pasar Asia terus tumbuh dan akan menjadi contributor utama ekonomi dunia. Ini yang harus dimanfaatkan. Indonesia harus jadi pelaku penting dalam mata rantai produksi global serta mengambil peran yang besar dalam integrasi Asia," ujarnya.
Editor: Rahmat Fiansyah