Pasar Modal dan Suku Bunga Stabil, Indonesia Bakal Keluar dari Status Negara Fragile Five?
Ada beberapa risiko politik yang dapat meredupkan kinerja ekonomi Indoensia saat ini, antara lain beberapa reformasi utama Presiden Joko Widodo dan ambisi jangka panjang untuk menjadi negara kaya pada tahun 2045.
Ini termasuk tantangan pengadilan terhadap Undang-undang Cipta Kerja andalannya, yang bertujuan untuk memotong birokrasi dan keberatan Uni Eropa terhadap larangan ekspor nikel Indonesia.
Masih ada pertanyaan apakah stabilitas Indonesia dapat dipertahankan dengan Fed masih diperkirakan akan secara agresif menaikkan suku bunga lebih lanjut, harga komoditas mendingin dan risiko resesi global membayangi.
"Sebagian besar peningkatan (Indonesia) tampaknya bersifat sementara," kata Thomas Rookmaaker, kepala negara Asia-Pasifik di Fitch Ratings, mengatakan kepada Reuters.
Fitch, yang menegaskan peringkat layak investasi Indonesia pekan lalu, memperkirakan BI akan menaikkan suku bunga sebesar 50 bps tahun ini dan 100 bps lagi pada 2023 untuk membatasi perbedaan suku bunga dengan Amerika Serikat dan menghindari depresiasi rupiah yang tajam, katanya.