Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Jenderal AH Nasution Selamat dari G30S PKI, Ada Istri dan Ajudan yang Berperan Besar
Advertisement . Scroll to see content

Profil Arifin C Noer, Sutradara di Balik Film Pengkhianatan G30S/PKI

Kamis, 29 September 2022 - 13:22:00 WIB
Profil Arifin C Noer, Sutradara di Balik Film Pengkhianatan G30S/PKI
Profil Arifin C Noer (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bagi para sineas tanah air, Arifin C Noer bukanlah nama yang asing. Ia adalah sosok di balik pembuatan film berjudul ‘Pengkhianatan G30S/PKI’ yang menjadi salah satu film sejarah paling banyak diputar di Indonesia.

Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, film karya Arifin C Noer tersebut bahkan wajib ditayangkan di TVRI pada setiap peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Namun selain film tersebut, Arifin C Noer ternyata merupakan penggiat film yang cukup produktif menghasilkan karya-karya fenomenal.

Adapun profil lengkapnya, dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Selasa (27/9/2022) adalah sebagai berikut.

Profil Arifin C Noer

Arifin Chairin Noer lahir di Cirebon, Jawa Barat, 10 Maret 1941 sebagai anak kedua dari delapan bersaudara. Ayahnya, Mohammad Adnan merupakan seorang penjagal dan ahli dalam memasak sate dan gulai kambing. 

Saat menempuh pendidikan di bangku SMA, ia pindah dari Cirebon ke Surakarta, Jawa Tengah. Di sana, Arifin belajar jurnalistik dan kesenian hingga dapat berkenalan dengan Sapardi Djoko Damono, Dedy Sutomo, Mochtar Hadi, dan W.S. Rendra. 

Lulus dari SMA, Arifin melanjutkan pendidikannya di Universitas Tjokroaminoto, Surakarta hingga tingkat doktoral. Ia diketahui mengambil jurusan Administrasi Negara pada waktu itu.

Meskipun mengambil jurusan Administrasi Negara, kecintaannya terhadap seni tak pernah pudar. Ia masih aktif menulis puisi hingga karya-karyanya tersebar di berbagai media penerbitan, seperti majalah atau surat kabar.

Di Surakarta, Arifin menemukan tambatan hatinya, Nurul Aini dan menikah pada tahun 1960-an. Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai 2 orang anak.

Sayangnya, pernikahan tersebut harus kandas di tahun 1979 dan membuat Arifin kembali menikah dengan Jajang Pamoentjak, anak Duta Besar RI pertama di Perancis dan Filipina. Arifin dan sang istri dikaruniai 2 orang anak dari pernikahan tersebut.

Kemudian, Arifin pindah ke Yogyakarta dan bergabung dengan Teater Muslim pimpinan Mohammad Diponegoro dan Lingkaran Drama Rendra. Ia juga tercatat pernah menjadi anggota Himpunan Sastrawan Surakarta. 

Arifin kembali berpindah domisili, dimana kali ini ia menetap di Jakarta usai lulus kuliah. Di Jakarta, ia mendirikan Teater Kecil pada 1968 yang membuat bakat seninya semakin terasah.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut