Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Transaksi di Tokopedia Tembus Rp18,5 Triliun Selama Ramadan
Advertisement . Scroll to see content

Sering Makan Gorengan saat Puasa, Begini Efeknya pada Tubuh

Rabu, 15 Mei 2019 - 23:09:00 WIB
Sering Makan Gorengan saat Puasa, Begini Efeknya pada Tubuh
Gorengan jadi makanan favorit saat berbuka puasa. (Foto: Pinterest)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Goreng-gorengan seperti bakwan, tahu goreng, tempe goreng, perkedel, atau pisang sangat akrab sebagai menu buka puasa di kebanyakan daerah Indonesia. Sajian goreng-gorengan itu akan lebih nikmat jika disandingkan dengan menu minuman teh manis, kolak pisang, atau es buah.

Menu-menu tadi adalah jenis makanan dan minuman berbuka yang sering ditemui, bahkan di rumah Anda sendiri. Meski menjadi menu buka puasa yang nikmat dan menggugah selera, namun bagaimana dengan sisi kesehatan?

Nutrisionis sekaligus Head of Nutrifood Research Center Astri Kurniati mengatakan, goreng-gorengan merupakan makanan dengan kategori yang memiliki kandungan lemak sangat tinggi. Ini tentunya tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering atau menjadi menu rutin berbuka puasa.

"Gorengan itu lemaknya sangat tinggi, sebenernya kalau sedikit-sedikit, nggak apa-apa. Tapi kalau kebanyakan itu harus dihindari," kata Astri saat ditemui di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Dia mengatakan, lemak berlebih dari makanan yang digoreng juga menyebabkan penyakit tak menular berbahaya seperti obesitas, kolesterol tinggi dan penyakit jantung.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut