3. Shalat bisa menjadi penenang bagi manusia.
Ini seperti telah dicontohkan oleh Nabi Saw, sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Abu Dawud, Nabi Saw berkata:
قُمْ يَا بِلَالُ فَأَرِحْنَا بِالصَّلَاةِ
Iqamahlah, wahai Bilal, tenangkanlah kami dengan shalat.
4. Shalat bisa menjadi penghapus dosa manusia
Ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Al-Bukhari dari Abu Hurairah, dia berkata:
الصلواتُ الخمسُ كفارةٌ لمَّا بينَهُما
Shalat lima waktu bisa menjadi kaffarah (penghapus) dosa yang terjadi di antara dua shalat.
5. Shalat bisa menjadi pencegah perbuatan keji dan mungkar.
Ini sebagaimana firman Allah dalam surah Al-Ankabut ayat 45 berikut:
اُتْلُ مَآ اُوْحِيَ اِلَيْكَ مِنَ الْكِتٰبِ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَۗ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَر
Bacalah Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar
Demikian ulasan dosa meninggalkan shalat maghrib dan ancamannya dalam Al Quran serta keuntungan mengerjakan shalat.
Wallahu A'lam
Editor: Kastolani Marzuki
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku