Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengejutkan! Trump Malah Bela Mamdani saat Ditanya Wartawan soal Julukan Fasis untuk Dirinya
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Perjuangan Muslimah Rohingya Mendapat Status Kewarganegaraan AS

Sabtu, 22 Februari 2020 - 18:06:00 WIB
Kisah Perjuangan Muslimah Rohingya Mendapat Status Kewarganegaraan AS
Lila Mubarak (kanan) disumpah sebagai warga negara AS di Illinois pada 10 Februari 2020 (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Namun Lila termasuk beruntung karena mereka termasuk angkatan terakhir sebelum kebijakan itu berlaku pada Jumat (21/2/2020).

Dia tidak membayangkan saat ini menjadi warga negara AS karena sejak awal tidak punya rencana untuk meninggalkan tanah kelahiran.

Setelah mendapat green card 5 tahun lalu, Lila menghadiri kelas di Pusat Kebudayaan Rohingya di Chicago. Di kota itu, seperempat populasi etnis Rohingya di AS bermukim.

Populasi Rohingya di Myanmar diyakini pernah mencapai 1,3 juta jiwa, tak seberapa dibandingkan total penduduk negara yang dulunya bernama Burma itu yang mencapai 54 juta jiwa.

Namun karena menghadapi pembantaian atau genosida yang menyebabkan eksodus ke Bangladesh dan negara lain, populasi etnis Rohingya di Myanmar saat diperkirakan hanya 600.000 jiwa.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut