Kota-Kota yang Terancam Tenggelam di 5 Benua, Terbanyak di Amerika
Pada 2012, Kota Venesia yang terletak di Italia terendam banjir parah. Banjir ini terjadi karena gabungan dari hujan serta angin yang datang dari selatan.
Christian Science Monitor mencatat, permukaan tanah di Venesia turun mencapai 30 sentimeter selama 100 tahun terakhir. Venesia dikenal karena saluran airnya yang luas serta keromantisannya. Kenaikan permukaan laut secara bertahap dari waktu ke waktu ini membuat wilayahnya perlahan-lahan direklamasi oleh alam.
Kota Lagos terletak di daerah pantai Nigeria. Diketahui, kota ini merupakan kota terpadat di negara itu. Lagos rentan terhadap banjir lantaran garis pantai yang telah terkikis.

Saat permukaan air laut naik karena pemanasan global, maka Kota Lagos akan berisiko tenggelam. Pada 2012, garis pantai Nigeria ini rendah. Kenaikan permukaan laut mencapai 1 hingga 3 meter yang berpotensi menyebabkan bencana.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan oleh kelompok riset Climate Central yang berbasis di Amerika Serikat, Brisbane, Sydney serta Adelaide adalah kota-kota di Australia yang akan terkena dampak kenaikan permukaan laut. Kenaikan di sepanjang tepian Sungai Brisbane yang padat penduduk akan membuat 92.000 rumah orang tenggelam.
Selain itu, diperkirakan 90.000 rumah warga Sydney akan menjadi lautan. Di Adelaide, jumlah rumah yang akan terendam sebanyak 19.000 unit.
Editor: Umaya Khusniah